Saturday 26 January 2013

YAHUDI - GOLONGAN YANG SANGAT KUAT PENGARUH


Selama ini tidak banyak data dan peta demografi orang-orang Yahudi di seluruh dunia. 

Negara mana yang paling ramai dihuni oleh orang Yahudi?

Sudah tentu negara yang pertama paling ramai dihuni oleh bangsa Yahudi adalah Israel dengan jumlah penduduknya 5313800 (40% dari jumlah keseluruhan populasi Yahudi dunia).

Data-data ini dapat memberikan sebuah gambaran yang mendalam pada peringkat dasar setiap negara, yang berkaitan dengan politik, ekonomi, perdagangan, pertahanan-keselamatan, budaya, ilmu pengetahuan, teknologi-maklumat, dan bahkan bidang pertanian.

Semakin ramai jumlah orang Yahudi di sebuah negara, semakin kuat pengaruhnya terhadap aspek-aspek polisi pemerintahan di sebuah negara. Ini sudah menjadi fakta yang sifatnya umum. Negara-negara yang jumlahnya penduduk Yahudi, cukup banyak, maka negara itu, sudah betul-betul berada dalam 'genggaman' golongan Yahudi.

Ini kerana orang Yahudi selalu membina jaringan yang sangat kuat, berdasarkan hubungan darah (ras), ideologi (agama), dan kepercayaan atau mitos bahawa bangsa Yahudi adalah bangsa pilihan 'tuhan'.

Di luar Israel, sepuluh negara yang jumlah Yahudinya paling banyak adalah: Amerika jumlah Yahudi 5.275.000 (40% dari jumlah keseluruhan populasi dunia), Perancis jumlah Yahudi 491.000 (3.8% dari jumlah keseluruhan populasi Yahudi dunia), kanada jumlah Yahudi 373.000 ( 2.9% dari jumlah keseluruhan populasi Yahudi dunia), Britain jumlah Yahudi 297.000 (2.3% dari jumlah keseluruhan populasi Yahudi dunia), Rusia 228.000 (1.7% dari jumlah keseluruhan populasi Yahudi dunia), Argentina jumlah Yahudi 184.000 (1.4% dari jumlah keseluruhan populasi Yahudi dunia ), German jumlah Yahudi 118.000 (0,9% dari jumlah keseluruhan populasi Yahudi dunia), Australia jumlah Yahudi 103 (0.8% dari jumlah keseluruhan populasi Yahudi dunia), dan Brazil jumlah Yahudi 96,000 (0.7% dari jumlah keseluruhan populasi Yahudi dunia).

Dari data ini golongan Yahudi yang paling ramai di luar Israel, iaitu di Amerika yang jumlahnya mencapai 5.275.000 (40% dari jumlah keseluruhan populasi Yahudi dunia), maka Amerika sebagai negara 'super power' yang mempunyai pengaruh secara global, baik di bidang ekonomi, perdagangan, petahanan-keselamatan, dan memberi kesan sangat luas.

Di Amerika yang sangat terkenal adanya 'lobbi' Yahudi yang sangat berpengaruh seperti AIPAC dan JAC  yang semuanya mempengaruhi kehidupan nasional Amerika. Jadi dengan jumlah golongan Yahudi yang ramai, dan sudah masuk dalam semua institusi awam yang ada di Amerika, maka melihat keadaan seperti ini betapa Amerika sekarang ini para pemimpin Israel telah menganggap Amerika sebagai tanah air mereka. Israel dengan mudah mengawal dasar terhadap negara dan pemerintah Amerika.

Selain itu, beberapa negara Eropah yang sangat strategik iaitu 'Trioka' Perancis, Britain dan Jerman, terdapat populasi Yahudi yang besar (lihat jumlah daftar Yahudi). Disamping Rusia yang sejak zamannya Tzar, orang-orang Yahudi sudah mempunyai pengaruh yang sangat penting dalam kehidupan politik Rusia. Bahkan, sebahagian pemimpin politik dan ideologi Parti Komunis Rusia adalah Yahudi. Seperti Karl Marx, Lenin, Stalin dan lainnya. Bahkan, sekarang orang terkaya kedua di Rusia, Roman Abromovich, yang memiliki kelab bolasepak Chelsea adalah Yahudi.

Semua negara Barat, bergabung dalam kumpulan G8 (Kumpulan Negara Industri), di negara mereka masing-masing terdapat jumlah Yahudi yang ramai dan umumnya mereka mempunyai pengaruh yang sangat penting. Namun, semuanya yang menjadi 'episentrum' (pusatnya) adalah di Tel Aviv. Sedangkan, negara-negara lain, seperti Amerika, Perancis, Kanada, Britain, Rusia, dan Jerman, mereka hanya menjadi 'proxi' (tangan) Israel.

Lihat dalam kes konflik di Timur Tengah, sejak wujudnya negara haram "Israel" di tahun 1948 sehingga perang 1956, 1967, 1973 dan serangan Israel di Lebanon 1982 serta perang di Lebanon Selatan 2006. Terakhir pencerobohan Israel ke Gaza, semua menggunakan 'proxy', negara yang sudah di bawah bayang-bayang Israel.

No comments: