Pesawat putih bergaris biru jenis Boeing VC-25 yang merupakan modifikasi dari Boeing 747-200B itu acap kali disebut sebagai Air Force One, meski Air Force One sendiri sebenarnya callsign untuk pesawat yang ditumpangi Presiden AS, apa pun pesawatnya.
Dibangun dengan kos US$ 223 juta, pesawat yang juga disebut sebagai Pesawat Doomsday Amerika Syarikat atau pesawat kiamat hanya perlu diisi bahan bakar sekali sahaja dan terbanglah jumbo jet itu selama berhari-hari di udara.
Diiringi atau didahului oleh C-17 Globemaster III atau C-5 Galaxy yang membawa semua kelengkapan sang presiden, seperti helikopter Marine One, limusin kepresidenan, dan para agen US Secret Service.
Ketika Air Force One akan mendarat ruang udara di sekitar bandara harus dikosongkan. Penerbangan lain ditunda atau dibatalkan, dan area di sekitar tempat parkir AF I juga harus disterilkan dan bahkan dijaga oleh agen-agen US Secret Service. Terkesan boros, berlebihan, dan tidak menghargai yurisdiksi dan kedaulatan negara yang disinggahi
Presiden AS di dalam negeri saja menerima sampai 300 ancaman setiap harinya, sudah jelas jumlah ancamannya akan lebih besar bila ia mengadakan perjalanan ke luar negeri.
Air Force One, pada dasarnya adalah pesawat tiga tingkat B747-200B yang telah dimodifikasi dengan ruangan seluas total 4.000 kaki persegi. Ruang kerja presiden dan stafnya mendominasi dek tingkat dua. Dek tingkat pertama atau bagian bawah pesawat menjadi ruang kargo dan bagasi. Sementara dek tingkat ketiga atau paling atas, hanya dikhususkan untuk kokpit, lounge, dan ruang komunikasi. (Selengkapnya, lihat denah pesawat)
Air Force One dilengkapi 19 tv yang mampu menyiarkan hampir semua channel televisyen dunia. Oleh kerana begitu sempurnanya peralatan elektronik yang terpasang, sebahagian dari berat pesawat adalah berupa kabel. Ruang dalaman pesawat ini terlilit kabel sepanjang 238 mil, duakali lebih panjang dari kabel yang melilit B747-200 - anjungan standard Air Force One. Kabel ini telah diberi pelapis khusus sehingga aman dari serangan gelombang elektromagnet (EMP/Electro Magnet Pulse) dan gelombang kejutan yang dipancarkan ledakan nuklear.
Tugas-tugas seharian yang biasa dilakukan di Ruang Oval, Rumah Putih, dikerjakan di Ruang Utama Presidential Suite. Ruangan ini terletak di bahagian depan pesawat. Di belakang ruangan ini, ada ruangan yang lebih besar di mana Presiden AS dan para stafnya boleh bermesyuarat. Yang mengagumkan, di pesawat ini, Rumah Putih juga memperkenankan setiap staff senior presiden memiliki ruang pejabat mereka sendiri.
Anda mungkin akan bertanya, mengapa pejabat kepresidenan AS tak memilih B747-400 yang sudah jauh lebih canggih? Sekadar catatan saja, B747-400 memiliki badan lebih panjang, kokpit serba digital (fully glass-cockpit), dan mampu menjangkau jarak 3.000 km lebih jauh dari B747-100 yang 'hanya' 10.500 km. Lagipun, B747-400 sudah terbang dua tahun sebelum B747-200B mulai bertugas (pada 1990). Bukankah masih ada cukup waktu untuk mengalihkannya ke siri yang terbaru itu? http://anehdidunia.blogspot.com
Tiada jawapan memuaskan untuk pertanyaan tersebut Namun, dari buku Modern Military Aircraft (2004) dapat dirunut kisah bahwa pilihan itu boleh jadi ada kaitan dengan projek pembuatan pesawat komando terbang AS yang sudah terlanjur dibina AU AS pada awal 1970-an. Waktu itu mereka sudah kepalang membeli empat B747-200B untuk direkonstruksi ulang menjadi pesawat komando darurat yang telah dirancang khusus untuk keadaan dunia dilanda perang nuklear. Ujud akhir dari projek ini adalah pesawat fully-electronic E-4A dan E-4B
Hanya ada satu Air Force One yang diperuntukkan bagi presiden; jika WaPres terbang pesawat ini disebut sebagai Air Force Two. Kalau tidak maka akan dipanggil dengan huruf dan nombornya sahaja, sama seperti pesawat lain.
Fakta lain
Ada dua pesawat Boeing 747 Air Force One dengan sandi SAM 28000 dan SAM 29000.
Panjang pesawat dari hidung sampai ekor mencapai 70.4 meter Tinggi pesawat 19.4 meter. Luas ruang kabin dalam pesawat 371.6 meter persegi. Berat pesawat 400 ton.
Dengan empat mesin turbo fan, kelajuan jet ini mampu mencapai 620 kilometer per jam. Info lain pula menyatakan Air Force One dapat terbang dengan kelajuan maksima 1014 km/jam (mach 0.92) atau hampir mencapai satu kali kelajuan suara. http://anehdidunia.blogspot.com
Harus memiliki lebih dari 2000 jam terbang, pengalaman terbang ke seluruh dunia dan catatan terbang tanpa gagal, itulah syarat kalau anda bercita-cita untuk jadi pilot Air Force One.
Air Force One dianggap sebagai pesawat paling aman didunia.
Untuk pengaturan tempat duduk, wartawan duduk di bahagian belakang, sedangkan pejabat dan VIP duduk di barisan depan. Semakin penting posisi seseorang maka semakin dekat dia duduk dengan presiden.
Air Force One berpangkalan di lapangan angkatan udara ke 89 Airlift Wing, pangkalan udara Andrews, Maryland, hanggar ke 19. Berjarak 16 km dari gedung putih.
Oleh kerana Air Force One milik angkatan udara maka setiap kali pesawat ini terbang akan dianggap sebagai misi ketenteraan.
Air Force One adalah pesawat yang dibuat khusus dengan kemampuan pertahanan di antaranya peralatan anti ledakan asteroid dan perisai pelindung radiasi.
Untuk telekomunikasi Air Force One memiliki 87 sambungan telefon yang berbeza, 28 di antaranya memiliki sambungan tiada gangguan dan transkripsi dengan jangkauan yang tak terbatas....
Jika kehabisan bahan bakar, pesawat ini tidak perlu mencari landasan untuk mengisi bahan bakar kerana ianya boleh dilakukan di udara.
Sumber dari pelbagai sumber....
No comments:
Post a Comment